RINGKASAN MATERI KELAS
6 TEMA 1 SUBTEMA 1
Ø Muatan PPKn
Sikap Pancasila
A. Sila
pertama
·
Berbunyi
Ketuhanan Yang Maha Esa dilambangkan
bintang
·
Berhubungan
dengan tuhan, agama dan umatnya
·
Contoh
sikap:
1. Beribadah sesuai agamanya
2. Memberi kesempatan untuk beribadah
3. Toleransi/menghargai agama lain
4. Tolong menolong antar umat beragama
B. Sila
Kedua
·
Berbunyi
Kemanusiaan yang Adil dan Beradab
dilambangkan rantai emas
·
Berhubungan
dengan berbuat baik sesama manusia
·
Contoh
sikap:
1. Membantu orang yang terkena musibah/bencana
(makanan, pakaian, obat, posko penampungan)
2. Tidak membedakan manusia /
diskriminasi
3. Tidak rasis à membedakan seseorang berdasarkan
ras/keturunan/warna kulit
4. Menolong teman yang kesusahan
5. Menjenguk orang yang sakit
C. Sila
Ketiga
·
Berbunyi
Persatuan Indonesia dilambangkan pohon beringin
·
Berhubungan
dengan negara, kerjasama, persatuan, keberagaman, nasionalisme
·
Contoh
sikap:
1. Kerja kelompok
2. Kerja bakti
3. Cinta tanah air à upacara bendera, lomba agustusan
dll.
4. Menggunakan produk asli Indonesia (pakaian,
makanan dsb)
5. Tidak mudah terpengaruh berita
bohong / hoax
6. Melestarikan budaya Indonesia à lagu, tari, bahasa dll.
7. Membela tanah air sesuai profesi
8. Mendukung timnas Indonesia
Ø Muatan Bahasa Indonesia
Kalimat Utama dan Kalimat Penjelas
·
Kalimat utama adalah kalimat yang menjadi dasar
pengembangan suatu paragraf.
·
Kalimat penjelas adalah kalimat yang menjelaskan
kalimat utama.
·
Dalam
sebuah paragraf biasanya terdapat 1 kalimat utama dan sisanya kalimat
penjelas.
·
Macam
paragraf berdasarkan letak kalimat utamanya:
1.
Paragraf deduktif
è
Paragraf
deduktif adalah paragraf yang kalimat utamanya berada di awal.
è
Contoh
bacaan deduktif:
Kelapa adalah buah yang sangat bermanfaat. Buahnya bisa
untuk bahan minuman yang menyegarkan. Batangnya bisa digunakan sebagai bahan
bangunan. Akarnya sangat kokoh untuk menahan abrasi dan erosi. Daunnya untuk
pembungkus makanan.
è
Pada
bacaan di atas terdapat 1 kalimat utama di awal dan 4 kalimat penjelas setelah
kalimat utama.
2.
Paragraf induktif
è
Paragraf
induktif adalah paragraf yang kalimat utamanya berada di akhir.
è
Paragraf
induktif biasanya menyimpulkan di akhir bacaan.
è
Contoh
bacaan induktif:
Tanaman ini sering dijadikan bumbu dapur. Selain itu, jahe
sering dijadikan minuman penghangat tubuh. Jahe juga dapat ditanam di pekarangan
rumah sebagai apotek hidup. Dapat kita simpulkan bahwa jahe memang
mempunyai banyak manfaat.
è
Pada
bacaan di atas terdapat 3 kalimat penjelas yang disimpulkan dengan 1 kalimat
utama di akhir bacaan.
IDE POKOK / GAGASAN
UTAMA / GAGASAN POKOK
·
Ide pokok adalah ide/gagasan yang menjadi pokok pengembangan paragraf.
·
Maka dari itu, nama
lain ide pokok adalah gagasan utama.
·
Ide pokok / gagasan utama tidak sama dengan kalimat utama.
·
Kalimat utama ditulis satu kalimat utuh (dapat berupa
deduktif/induktif/campuran), sedangkan ide pokok hanya ditulis beberapa kata.
·
Namun biasanya
ide pokok terdapat di kalimat utama dan setiap satu paragraf hanya ada satu ide
pokok.
·
Contoh ide pokok:
Salah satu
contoh tumbuhan yang berkembang biak dengan bunga adalah
tumbuhan jagung. Tepung sari pada bunga jagung akan terbang terbawa
angin ketika angin bertiup. Tepung sari yang terbawa angin, sebagian akan
jatuh di kepala putik yang terletak di bagian bawah bunga pada pohon jagung
yang lain. Ketika itulah terjadi pembuahan.
·
Ulasan:
Kalimat Utama :
Salah satu contoh tumbuhan yang
berkembang biak dengan bunga adalah
tumbuhan jagung.
Ide
Pokok:
Tumbuhan jagung berkembangbiak
dengan bunga.
Ø Muatan IPA
Perkembangbiakan Tumbuhan
·
Tumbuhan
berkembangbiak untuk melestarikan jenisnya supaya tidak terjadi kepunahan.
·
Perkembangbiakan
ada 2 macam, yaitu:
A. Perkembangbiakan
Generatif (Melalui Perkawinan)
Ø Perkembangbiakan generatif adalah
perkembangbiakan yang didahului pertemuan sel jantan dan sel betina.
Ø Sel jantan berupa serbuksari, sel
betina berupa putik.
Ø Perkembangbiakan generatif
membutuhkan organ bunga.
Ø Perkembangbiakan generatif melalui proses penyerbukan dan pembuahan.
Ø Hasil dari penyerbukan berupa biji dan buah.
Ø Penyerbukan adalah proses jatuhnya
serbuk sari diatas kepala putik.
Ø Pembuahan adalah proses pembentukan
bakal biji.
Ø Bagian-bagian bunga:
1. Tangkai bunga à
bermanfaat sebagai penyangga bunga
2. Kelopak bunga à bermanfaat untuk melindungi bunga
yang masih kuncup
3. Mahkota bunga à memperindah bunga sehingga serangga
tertarik pada
bunga
4. Benangsari à Serbuk sari sebagai sel jantan
à Kepala sari sebagai tempat penyimpanan serbuk sari
à Tangkai sari sebagai penyangga
5.
6. Bakal biji à Calon tumbuhan baru
Ø Proses penyerbukan:
Serbuksari à
terbawa serangga/angin/air à
masuk ke putik à terjadi pembuahan di dasar bunga à terbentuk bakal biji (zigot) à jadi biji dan buah
Ø Yang dapat membantu penyerbukan:
1.
Angin
2.
Hewan/serangga
à kupu-kupu, kumbang, semut, lebah,
kelelawar, burung kolibri dsb.
3.
Air
4.
Manusia
Ø Jenis Penyerbukan
1.
Penyerbukan
sendiri (Autogami)
·
Penyerbukan
sendiri adalah penyerbukan yang terjadi pada satu bunga.
·
Contoh
tumbuhan: bunga sepatu, bunga turi, bunga telang
2.
Penyerbukan
tetangga (Geitonogami)
·
Penyerbukan
tetangga adalah penyerbukan yang berbeda
bunga tetapi masih dalam satu pohon
·
Contoh
tumbuhan: bunga jagung, bunga kelapa, bunga kelapa sawit
3.
Penyerbukan
silang (Alogami)
·
Penyerbukan
silang adalah penyerbukan yang beda
bunga, beda pohon, tetapi satu jenis
·
Contoh
tumbuhan: Anggur, mangga, nanas, semangka
4.
Penyerbukan
bastar (Hibridogami)
·
Penyerbukan
bastar adalah penyerbukan yang beda
bunga, beda pohon, dan beda jenisnya.
·
Contoh
tumbuhan:
jambu merah dengan jambu putih
lili merah dengan lili putih
Ø Biji yang dilindungi daging buah:
1.
Alpukat
2.
Durian
3.
Mangga
Ø Biji yang tidak dilindungi daging
buah:
1.
Padi
2.
Gandum
3.
Jagung
4.
Pinus
B. Perkembangbiakan
Vegetatif (Tanpa Melalui Perkawinan)
Ø Perkembangbiakan vegetatif adalah
perkembangbiakan yang tidak didahului pertemuan sel jantan dan sel betina.
Ø Perkembangbiakan vegetatif berasal
dari bagian tubuhnya, bisa dari akarnya/batangnya/daunnya
Ø P. Vegetatif ada 2 macam, yaitu:
1. Vegetatif
alami
1 |
Spora |
|
|
|
Paku |
Lumut |
Jamur |
||
2 |
Tunas |
|
|
|
Pisang |
Bambu |
Tebu |
||
3 |
Tunas
adventif |
|
|
|
Cocor Bebek |
Cemara |
Sukun |
||
4 |
Umbi
batang |
|
|
|
Ubi jalar |
Kentang |
Gadung
|
||
5 |
Umbi
akar |
|
|
|
Wortel |
Singkong/Ketela
Pohon |
Lobak |
||
6 |
Umbi
lapis |
|
|
|
Bawang
merah |
Bawang
putih |
Tulip |
||
7 |
Akar
tinggal (rhizome) |
|
|
|
Jahe |
Rumput |
Kunyit |
||
8 |
Geragih
(stolon) |
|
|
|
Rumput
teki |
Strawberry |
Semanggi |
a. Mencangkok
·
Mencangkok
dilakukan pada tanaman yang berkayu
·
Contoh:
Mangga, jambu, sawo
·
Keuntungan:
Cepat berbuah, rasa buah hasil cangkok sama dengan
pohon asalnya
·
Kerugian:
Pohon tidak kuat karena akar serabut
b. Stek
batang à menanam dengan menancapkan batang
Contoh: tebu, singkong, mawar
c. Stek
daun à menanam dengan menancapkan daun
d. Merunduk à merundukkan cabang batang di dalam tanah
Contoh: apel, alamanda, stroberi
e. Okulasià menempelkan mata tunas
Contoh: blimbing
f. Enten/menyambung à menggabungkan 2 batang yang berbeda spesies
Contoh:
menyambung mawar merah dengan mawar putih
Kamboja merah dengan kamboja putih
Ø Muatan IPS
Organisasi ASEAN
·
ASEAN
singkatan dari Association of South East Asian Nation (Perhimpunan
Bangsa-Bangsa Asia Tenggara)
·
ASEAN
didirikan pada tanggal 8 Agustus 1967 di kota Bangkok, Thailand.
·
ASEAN
didirikan oleh 5 negara pendiri, yaitu:
1. Indonesia diwakili Adam Malik
2. Malaysia diwakili Tun Abdul Razak
3. Thailand diwakili Thanat Khoman
4. Singapura diwakili S. Rajaratnam
5. Filiphina diwakili Narsisco Ramos
·
Kelima
negara diatas bergabung pada tanggal 8 Agustus 1967 melalui Deklarasi Bangkok
·
Bergabungnya
negara lain:
6. Brunei Darussalam pada 7 Januari
1984
7. Vietnam pada 28 Juli 1995
8. Laos pada 23 Juli 1997
9. Myanmar pada 23 Juli 1997
10. Kamboja pada 30 April 1999
·
Alasan
berdirinya ASEAN:
1. Persamaan letak geografis
Sama-sama
terletak di Asia Tenggara
2. Persamaan budaya
Beberapa
negara masuk dalam rumpun melayu (Indonesia, Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam,
Filiphina, Thailand)
3. Persamaan nasib
Sama-sama
pernah dijajah oleh negara lain, kecuali Thailand
4. Memiliki kepentingan yang sama di
bidang:
a. Ekonomi (Jual beli internasional)
b. Sosial (Kegiatan kemanusiaan)
c. Budaya (Pertukaran kebudayaan dan
festival olahraga)
d. Keamanan (Pengiriman pasukan
perdamaian)
·
Pertemuan
negara-negara ASEAN dinamakan KTT ASEAN (Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN)
·
ASEAN
berada di benua Asia bagian tenggara
·
ASEAN
diapit oleh 2 benua (Asia dan Australia) dan 2 samudra (Samudra Hindia dan
Pasifik)
·
Wilayah
ASEAN dibagi menjadi 2:
1. Berbentuk
semenanjung à daratannya masih tersambung dengan
benua Asia
Contoh:
Myanmar, Thailand, Vietnam, Kamboja, Laos, Malaysia Barat.
2. Berbentuk
kepulauan à daratan yang terpisah oleh laut
Contoh: Indonesia, Filiphina, Singapura, Brunei Darussalam, Malaysia Timur.
Kehidupan Sosial Budaya Masyarakat
ASEAN
A. Brunei
Darussalam
·
Kampung
Ayer adalah kampung terapung, seluruh penduduknya memiliki perahu pribadi di
bawah rumah mereka.
·
Budayanya
dipengaruhi ajaran Islam.
·
Brunei
berasal dari kata Nah Baru Darussalam artinya tempat yang damai/aman
·
Orang
Brunei tidak boleh menunjuk dengan jari telunjuk karena termasuk kasar
·
Ketika
masuk ke dalam rumah harus melepas alas kaki
·
Gambar:
Kampung
Ayer
B. Malaysia
·
Memiliki
patung Dewa Murungga berukuran 42,7 meter termasuk kuil Hindu
·
Memiliki
kota George Town
·
Terdiri
dari 3 ras utama (Melayu, India, China)
·
Makanan
khas nasi lemak.
·
Musiknya
dipengaruhi budaya Cina, Islam, India, Indonesia
·
Gambar:
C. Filiphina
·
Budaya
dipengaruhi budaya Melayu, Cina dan Spayol.
·
Bahasa
Nasional bahasa Inggris à untuk perdagangan.
·
Bahasa
percakapan bahasa Tagalog à untuk bahasa sehari-hari.
·
Memiliki
panggilan “po” dan “apo” untuk orang yang lebih tua
·
Berjabat
tangan sebagai salam penghormatan
·
Memiliki
tarian Tinikling à gerakan burung Tinikling
menghindari jebakan bambu
D.Kamboja
·
Memiliki
banyak candi Hindu dan Budha
·
Memiliki
tarian apsara
·
Orang
Kamboja dinamakan orang Khmer
·
Menggunakan
pakaian Krama à syal kotak-kotak
·
Agama
paling banyak adalah Budha
·
Menggunakan
kalung Budha untuk perlindungan roh jahat
·
Makanan
yang terkenal adalah Chha à tumisan
E. Myanmar
·
Sebagai
negara seribu pagoda
·
Agama
mayoritas adalah Budha
·
Penduduknya
keturunan Tibet (China)
·
Berbahasa
Birma
·
Pakaiannya
bernama Longyi à seperti sarung
·
Longyi
dipakai pria wanita anak-anak.
F. Vietnam
·
Memiliki
permainan tradisional menangkap jangkrik dengan mata tertutup
·
Pakaiannya
bernama Ao Dai & topi caping
·
Gemar
duduk di dingklik / kursi pendek
·
Mayoritas
memiliki nama keluarga nguyen
G.Laos
·
Agama
terbanyak agama Budha
·
Memiliki
olahraga tradisional Kataw à
mirip sepak takraw
·
Makanan
utamanya anak turun nasi ketan atau
“Luk Khao Niaow”
·
Memiliki
upacara adat Sai Bat
H.
Singapura
·
Memiliki
lambang Merlion à kepala singa badan ikan
·
Penduduk
keturunan China, Melayu, India, dan Eropa.
·
Bahasa
resmi melayu, mandarin/china, inggris, dan tamil/india
·
Memiliki
kebiasaan berjalan kaki kemana-mana karena pajak kendaraan mahal, banyak yang
menggunakan transportasi umum.
·
Makanan
yang digemari kepiting cabai
I. Thailand
·
Tidak
pernah dijajah bangsa Eropa
·
Tidak
boleh menyentuh kepala orang lain, dan kaki tidak boleh menghadap patung.
·
Memiliki
kebiasaan minum teh.
·
Memiliki
minuman Thai Tea (Campuran teh, susu dan rempah)
·
Agama
terbanyak agama Budha
·
Bahasanya
bahasa Thai
J.
Indonesia
·
Negara
dengan penduduk terbanyak di Asia Tenggara dengan 270 juta jiwa.
·
Bahasa
persatuan bahasa Indonesia
·
Terdapat
300 kelompok etnis dan 721 bahasa daerah
·
Memiliki
keberagaman agama (Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Budha, Konghucu)
Ø Muatan SBdP
Patung Nusantara
·
Patung
adalah karya 3 dimensi yang dibentuk berdasarkan bentuk aslinya
·
Fungsi
patung:
1. Ibadah/religi à patung dewa, patung Budha
2. Monumen à patung pahlawan, patung perjuangan,
tugu peringatan
3. Hiasan/dekorasi à Menghias taman/rumah/interior
4. Dijual à Miniatur patung, gantungan kunci
dsb.
·
Jenis
bahan patung
1. Bahan lunak à plastisin, tanah liat, sabun
2. Bahan sedang/semi keras à
kayu
3. Bahan keras à batu, logam, cor semen
·
Teknik
membuat patung:
1. Plastisin/malam à dibentuk dengan tangan
2. Tanah liat à dibentuk, dikeringkan, dibakar,
finishing
3. Sabun à diukir
4. Kayu à dipahat, diamplas, finishing (plitur)
5. Batu à dipahat
6. Logam à dilelehkan, dicetak, finishing
7. Semen à cor
·
Alat
untuk membuat patung dari bahan lunak:
1. Butsir
2. Meja putar
3. Cetakan
·
Alat
untuk membuat patung dari bahan keras:
1. Palu dan pahat
2. Amplas
3. Cetakan patung
·
Patung/monumen
terkenal di Malang
1. Monumen tugu depan balaikota
2. Monumen Pahlawan Trip
3. Patung kemanunggalan TNI dan Rakyat
di Rampal
4. Patung Ken Dedes di dekat Flyover
Arjosari
5. Patung Buto Ijo / Monumen Juang 45
di depan Stasiun Kota Baru Malang
6. Patung Singo Edan di Jl. Kaliurang
7. Patung Hamid Rusdi dll.
·
Bahan
membuat plastisin sendiri:
1. 2 cangkir Tepung terigu
2. ½ cangkir garam
3. 2 sendok makan minyak sayur
4. 1 ½ cangkir air hangat
5. Pewarna makanan
·
Cara
membuat plastisin:
1. Masukkan terigu, garam, dan minyak
sayur
2. Tambahkan air hangat
3. Gulung dan remas adonan hingga
tercampur
4. Teteskan pewarna makanan.
DOWNLOAD MATERI KLIK DISINI