26 Juni 2023

RINGKASAN MATERI KELAS 6 TEMA 1 SUBTEMA 2

 Ø Muatan PPKn

A. Sila Keempat

·      Berbunyi Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan & perwakilan dilambangkan kepala banteng

·      Berhubungan dengan sikap politik, jabatan, pendapat

·      Contoh sikap:

1.   Berpendapat dalam musyawarah

2.   Tidak memaksakan pendapat

3.   Menghargai pendapat oranglain

4.   Ikut dalam pemilu/tidak golput (golongan putih)

5.   Datang pada musyawarah/rapat

6.   Menerima hasil keputusan bersama

7.   Melaksanakan hasil keputusan bersama

B. Sila Kelima

·      Berbunyi Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia dilambangkan dengan padi dan kapas

·      Berhubungan dengan kesejahteraan, hak dan kewajiban, keadilan

·      Contoh sikap:

1.   Hemat/tidak boros/suka menabung

2.   Disiplin dan bisa mengatur waktu

3.   Bersikap adil kepada siapa saja

4.   Melaksanakan hak dan kewajiban

5.   Menghormati hak orang lain

6.   Menghargai hasil karya oranglain

7.   Mengutamakan kepentingan umum dibandingkan kepentingan pribadi

  

Ø Muatan Bahasa Indonesia

TEKS LAPORAN DAN IDE POKOKNYA

·      Teks laporan adalah teks yang berisi informasi berdasarkan hasil pengamatan yang telah dilakukan.

·      Teks laporan terdiri dari (1) identitas laporan dan (2) isi/hasil laporan

·      Identitas laporan terdiri dari beberapa bagian:

1.   Nama kegiatan / pengamatan

2.   Lokasi pengamatan

3.   Waktu pengamatan

4.   Objek yang diamati

·      Isi/hasil teks laporan berisi:

1.   Informasi umum

2.   Penjelasan/fakta/bukti nyata

3.   Kesimpulan

·      Contoh teks laporan:

Laporan Hasil Pengamatan

Nama kegiatan           : Pengamatan Rusa di Istana Presiden Bogor

Lokasi pengamatan     : Halaman Istana Presiden Bogor, Jawa Barat

Waktu pengamatan    : Rabu, 31 Januari 2018 pukul 10 WIB

Objek pengamatan      : Rusa yang hidup di Istana Presiden

Hasil pengamatan        :

Dalam kawasan Istana Bogor, terdapat rusa-rusa yang dibiarkan berkeliaran di taman istana dan tidak dikurung dalam kandang. Layaknya habitat aslinya, para rusa dibebaskan berjalan dan makan rumput yang terdapat di halaman istana. Beberapa rusa tampak memiliki tanduk panjang. Tanduk-tanduk tersebut dimiliki oleh rusa jantan. Rusa betina dan anaknya juga terbiasa berkeliaran di area Istana Bogor. Sehingga hal itulah yang membuat para pengunjung tertarik untuk mengunjungi Istana Bogor dengan tujuan wisata edukasi.

·      Pembahasan:

1.   Identitas: nama kegiatan, lokasi, waktu, dan objek pengamatan

2.   Informasi umum: Dalam kawasan Istana Bogor, terdapat rusa-rusa yang dibiarkan berkeliaran di taman istana dan tidak dikurung dalam kandang.

3.   Fakta: Layaknya habitat aslinya, para rusa dibebaskan berjalan dan makan rumput yang terdapat di halaman istana. Beberapa rusa tampak memiliki tanduk panjang. Tanduk-tanduk tersebut dimiliki oleh rusa jantan. Rusa betina dan anaknya juga terbiasa berkeliaran di area Istana Bogor.

4.   Kesimpulan: Sehingga hal itulah yang membuat para pengunjung tertarik untuk mengunjungi Istana Bogor dengan tujuan wisata edukasi.

·      Ide pokok teks laporan di atas: Kondisi rusa di Istana Presiden Bogor

Ø Muatan IPA

Perkembangbiakan Hewan

·      Hewan berkembangbiak untuk melestarikan jenisnya.

·      Perkembangbiakan dibagi menjadi 2, yaitu:

1.   Secara generatif (melalui perkawinan)

è Perkembangbiakan yang didahului pertemuan sel jantan dan sel betina

2.   Secara vegetatif (tidak melalui perkawinan)

è Perkembangbiakan yang tidak didahului pertemuan sel jantan dan sel betina

è P. Vegetatif berasal dari bagian tubuh induknya

·      Secara generatif, perkembangbiakan dibagi menjadi 3, yaitu:

1.   Ovipar

è Hewan yang berkembangbiak dengan cara bertelur

è Janin/embrio akan berkembang di dalam cangkang telur yang dierami induknya

è Contoh: ikan, amphibi, reptil, burung, ayam, bebek, kura-kura, platypus dsb.

2.   Vivipar

è Hewan yang berkembangbiak dengan cara melahirkan

è Janin/embrio akan berkembang di dalam kandungan

è Contoh: mamalia, tikus, gajah, sapi, kambing, kuda, lumba-lumba, paus dsb.

3.   Ovovivipar

è Hewan yang berkembangbiak dengan cara bertelur sekaligus beranak

è Janin berkembang di dalam telur

è Cangkang telur ditetaskan di dalam perut induknya

è Keluarnya anak secara melahirkan beserta cangkangnya yang sudah pecah.

è Contoh: kadal, hiu, ikan pari, ular sanca dsb.

·      Secara vegetatif, perkembangbiakan hewan dibagi menjadi 3, yaitu:

1.   Bertunas

è Contoh: Hydra, anemon laut

2.   Fragmentasi

è Contoh: cacing pipih, bintang laut, cacing gelang

è Ketika berfragmentasi, setiap bagian tubuhnya menghasilkan individu baru

3.   Membelah diri

è Kunci dari membelah diri adalah pembelahan inti sel

è Contoh hewan: amoeba, paramecium


Ø Muatan IPS

Potensi Ekonomi Negara ASEAN

·      ASEAN memiliki kekayaan SDA karena posisinya strategis dan berada di daerah tropis

·      Setiap negara di ASEAN memiliki potensi ekonomi masing-masing.

·      Perbedaan potensi ekonomi antar negara disebabkan oleh:

1.   Perbedaan letak geografis negara

2.   Perbedaan SDA

3.   Perbedaan jumlah penduduk (Brunei dan Singapura lebih makmur daripada Indonesia karena jumlah penduduknya)

4.   Perbedaan pola pikir manusia dan tingkat pendidikan

·      Potensi setiap negara

1.   Brunei Darussalam

è Pendapatan utama berupa ekspor minyak bumi dan gas alam

è Termasuk negara terkaya di ASEAN (pendapatan perkapita tinggi)

è Memiliki wisata budaya dan kota di atas air

2.   Filiphina

è Sebagian besar penduduknya bekerja sebagai petani

è Hasil pertaniannya yaitu:

a.   Beras/padi di pulau Luzon

b.   Nanas

c.   Kelapa

d.   Gula

3.   Indonesia

è Indonesia dikenal sebagai negara agraris (mayoritas petani)

è Indonesia juga sebagai negara maritim (mayoritas nelayan)

è Bidang pariwisata à menarik wisatawan untuk ke Indonesia

è Pertambangan (minyak bumi dan gas alam)

è Industri (tekstil, kayu, kerajinan)

è Kekayaan laut yang diekspor (tuna, udang, dan ikan lainnya)

4.   Kamboja

è Kamboja adalah negara yang subur karena dialiri Sungai Mekong

è Penduduknya bekerja sebagai petani

è Pertanian yang besar adalah padi dan karet

5.   Laos

è Laos juga subur karena dilewati Sungai Mekong

è Masyarakat bekerja sebagai petani

è Laos pertaniannya menghasilkan beras, jagung, tembakau, jeruk, dan kopi.

6.   Malaysia

è Pertanian: kelapa sawit dan penghasil karet terbesar

è Pertambangan: penghasil biji timah terbesar di dunia

è Perindustrian: peralatan ekonomi, tekstil, sepatu& bahan kimia

7.   Myanmar

è Myanmar adalah salah satu penghasil padi di Asia Tenggara

è Selain di bidang pertanian juga di bidang perkebunan dan pertambangan

8.   Singapura

è Singapura merupakan negara industri dan perdagangan yang maju

è Pelabuhan Singapura menjadi pelabuhan paling ramai di Asia Tenggara

è Mengekspor alat transportasi, mesin, alat elektronik dan barang konsumsi

9.   Thailand

è Dikenal sebagai lumbung padi Asia Tenggara / penghasil beras terbesar di Asia Tenggara

è Thailand terkenal dengan pariwisata yaitu dengan wisata bangunan, wisata kuil, wisata belanja

è Thailand menghasilkan kayu jati, timah, mangan, tekstil, semen, dan elektronik

10.   Vietnam

è Pertanian merupakan pekerjaan mayoritas.

è Maju di bidang pariwisata seperti hotel, restoran, dan transportasi

 

Ø Muatan SBdP

TEKNIK-TEKNIK PEMBUATAN PATUNG

·      Teknik pembuatan patung:

1.   Teknik membutsir

Teknik membutsir adalah teknik membuat patung dengan cara memijit, menambah, atau mengurangi bahan yang dibentuk.

Alat        : butsir atau pisau sudip

Bahan     : tanah liat atau plastisin

2.   Teknik memahat

Teknik memahat adalah teknik mengurangi bahan dengan cara dipahat pada bahan yang digunakan

Alat        : pahat dan palu

Bahan     : kayu atau batu

3.   Teknik mencetak

Teknik mencetak dibedakan menjadi dua jenis, yaitu teknik cetak tuang dan cetak tekan. Teknik cetak tuang biasanya bahannya encer, sedangkan cetak tekan bahannya lebih padat.

Alat        : cetakan sesuai bentuk

Bahan     : semen, gips, fiberglass, emas cair, resin, logam

4.   Teknik konstruksi

Teknik konstruksi dilakukan dengan cara menyusun bahan menjadi patung. Penyusunan dengan cara dilem/dilas/diikat.

Bahan     : bahan konstruksi dan bahan perekat